Momen Panen yang Tepat untuk Pemungutan Kokon Sutera

Diposting pada
Pemungutan Kokon Sutera

Momen Panen yang Tepat untuk Pemungutan Kokon Sutera

Pemungutan kokon harus dilakukan pada waktu yang tepat agar hasilnya optimal. Panen tidak boleh terlalu cepat atau terlambat karena akan berdampak pada kualitas kokon sutera. Oleh karena itu, pemelihara ulat mesti melakukan pengecekan secara rutin untuk memastikan tidak terjadi kesalahan waktu panen.

Panen yang dilakukan terlalu awal akan menghasilkan kokon yang belum tumbuh sempurna dan pupa yang masih lemah. Akibatnya, kulit pupa dapat mudah luka ketika kokon diambil atau dipindahkan, dan ini akan mengurangi mutu kokon serta daya gulungnya untuk dipintal menjadi benang. Kokon yang dihasilkan dari panen terlalu awal cenderung kotor dan berlubang.

Di sisi lain, panen yang dilakukan terlambat juga tidak baik. Jika pupa sudah tumbuh menjadi serangga dewasa, mereka akan merusak kulit kokon dan membuatnya berlubang. Hal ini menyebabkan kokon tidak bisa dimanfaatkan untuk dipintal menjadi benang. Keterlambatan dalam melakukan panen juga dapat merugikan kualitas kokon karena mengakibatkan waktu pengeringan yang lebih pendek.

Jadi, kapan waktu yang tepat untuk melakukan panen? Sebaiknya panen dilakukan sekitar 5-7 hari setelah ulat sutera mengokon. Pada saat itu, kulit pupa sudah cukup keras dan warna pupa dalam kokon sudah berubah menjadi cokelat. Pengecekan secara rutin sangat penting untuk memastikan waktu yang tepat untuk melakukan panen.

Dengan melakukan panen pada waktu yang tepat, hasil pemungutan kokon sutera akan optimal dan menghasilkan kokon berkualitas tinggi yang dapat dipintal menjadi benang dengan mudah.

Gambar Gravatar
Salah seorang pakar di bidang kesehatan dan juga praktisi lingkungan dan sosial. Sudah berpengalaman beberapa tahun dan kini masih aktif terus menyuarakan pentingnya menjaga kesehatan.