tambal ban mobil tubeless

Resiko Menambal Ban Tubeless Versi Cacing – Blog Kiat Otomotif Kendaraan Beroda Empat Motor

Diposting pada
Advertisement

Tambal ban tubeless cacing – salah satu sistem penambalan untuk ban tubeless selain memakai tire patch atau tip top merupakan dengan memakai alat penambal yang memakai serat benang nilon yang dilumuri cairan lengket menyerupai karet yang lazim kita kenal dengan tambal ban cacing.

Cara penggunaan dari tambal ban cacing ini pun terbilang sungguh mudah alasannya merupakan tidak membutuhkan waktu berjam jam layaknya tambal ban tip top , cukup dengan waktu tak kurang dari 5 menit ban yang bocor pun bisa ditambal kembali. Selain itu harga jasa tambal ban tubeless type cacing ini sangatlah murah , antara 10.000 hingga dengan 15.000 per lubangnya atau bahkan lebih mahal lagi.

Resiko Menambal Ban Tubeless Model Cacing

Lalu apakah ada resiko bagi kita pemilik kendaraan bermotor baik yang roda dua ataupun roda empat perihal tambal ban cacing ini ? semua tentunya ada resiko yang mesti kita tanggung , untuk beberapa resiko yang nantinya akan anda tanggung setelah penggunaan tambal ban cacing ini diantaranya merupakan selaku berikut :

Resiko menambal ban tubeless versi cacing

Tambal ban cacing terlepas

Jika tukang tambalnya tergolong orang yang pelit , cuma memakai sebagian pendek dari benang tambalan ban untuk menutup lubang kebocoran , bisa ditentukan cacing atau benang tambalan tadi akan terlepad di jalan ketika kendaraan beroda empat atau motor sedang kalian gunakan. Jika anda menentukan untuk menambal ban bocor dengan tambalan cacing ini , usahakan anda memperhatikan dikala si tukang memasukkan penambal kedalam ban. Jika anda rasa terlalu pendek mintalah untuk di buat panjang atau di tekuk dan dipelintir dobel. Hal ini untuk mencgah benang tambalan tadi terlepas dikala ban di isi tekanan tinggi dan memukul lubang.

Ban bengkak setelah ditambal

Ban yang bocor kemudian ditambal dengan penambal cacing , menghasilkan tekanan udara didalam ban lebih terkonsentrasi di area yang pernah dtambal ini. Udara yang ada didalam ban akan berupaya mendorong bab ini dan riskan menghasilkan ban menjadi bengkak alasannya merupakan saking banyaknya tekanan angin yang mengumpul di satu titik , apalagi jika anda memakai ban yang kualitasnya tidak anggun dan memakai tekanan angin yang tinggi untuk mengisi ban.

Tambalan bocor kembali

Sering kali kita jumpai ban mengalami kebocoran halus padahal semua lubang yang terkena paku sudah ditambal oleh tambal ban cacing ini. Namun seiring berganti nya waktu , karet yang berfungsi selaku sealer di benang tambalan ini akan mengeras dan kehilangan kemampuannya dalam menutup lubang yang bocor. Akibatnya ban pun akan mengalami kebocoran halus sempurna pada benang penambal ini. Biasanya kita bisa mengubah penambal usang dengan yang gres , tetapi beberapa permasalahan tidak sukses dan semestinya ban di tambal dengan tambalan tip top dan memakai ban dalam.

Baca juga : Melihat sisi keselamatan tambal ban versi tip top ( tire patch )

Nah itulah tadi beberapa resiko yang hendak kalian tanggung setelah menjalankan penambalan ban dengan memakai tambal ban cacing tubeless. Semoga berfaedah dan bisa dijadikan persiapan di kemudian hari.

Subscribe to receive free email updates:

Gambar Gravatar
Salah seorang pakar di bidang kesehatan dan juga praktisi lingkungan dan sosial. Sudah berpengalaman beberapa tahun dan kini masih aktif terus menyuarakan pentingnya menjaga kesehatan.